107 KM Jalan di Kabupaten Bekasi Bakal Diperbaiki Tahun Ini

Jalan di Kabupaten Bekasi yang mulus/RubrikBekasi
Jalan di Kabupaten Bekasi yang mulus/RubrikBekasi

RUBRIKBEKASI.COM, Cikarang Pusat – Pemerintah Kabupaten Bekasi akan meningkatkan jumlah perbaikan jalan tahun ini. Peningkatan ini dilakukan untuk menekan jumlah jalan rusak sehingga mulus kembali.

Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Bekasi Henri Lincoln mengatakan, ada peningkatan jumlah jalan yang diperbaiki tahun ini.

Dari semula hanya sekitar 40 kilometer jalan yang diperbaiki, kini meningkat hingga mencapai 107 kilometer. Peningkatan jalan yang diperbaiki ini merupakan langkah besar yang dilakukan Pemkab Bekasi.

Bacaan Lainnya

“Jadi komitmennya terus dilakukan. Kami terjunkan tim untuk melakukan survei langsung pada jalan-jalan yang kerap dikeluhkan ini. Kami tetap skala prioritas dan tahun ini perbaikan jalan lebih meningkat,” ucap dia, Senin (20/3)

Henri menambahkan, perubahan pola perbaikan jalan pun dilakukan. Setiap jalan bakal diklasifikasikan untuk menentukan material jalan yang akan digunakan.

“Nantinya akan ada kelas A, B dan C, sesuai dengan beban kendaraan yang melintas. Jika beban paling berat tentu menggunakan kualitas yang tinggi. Jadi tidak cepat rusak lagi. Ini yang sedang dikerjakan,” ucap dia.

Salah satu jalan yang diperbaiki yakni Jalan Raya Sriamur Desa Srijaya Kecamatan Tambun Utara dibangun tahun ini. Pembangunan ini menjawab keluhan warga sekitar karena kondisi jalan yang mereka lalui setiap hari tidak lagi memadai.

Jalan yang menjadi akses gerbang Tol Gabus pada ruas Jalan Tol Cibitung-Cilincing ini masuk dalam kalender pembangunan infrastruktur 2023. Titik ini termasuk dalam 107 kilometer jalan yang bakal dibangun tahun ini.

“Memang di titik ini kondisi tanahnya bergerak jadi pada satu sisi jalan dan sisi lain ada yang turun. Jadi memang penanganannya harus menyeluruh, maka sudah dimasukkan dalam program pembangunan tahun ini,” kata dia.

Henri mengatakan, sebelum memerbaiki jalan, pihaknya akan lebih dulu membangun turap yang berfungsi menahan tanah agar tetap stabil. Pembangunan turap pun akan diperkuat dengan pemasangan tiang pancang. (RED)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *